Controling In Gili Trawangan / Penertiban di Gili Trawangan / Cv. Albabianca
(English/Indonesia)
_________________________________________________________________________________
Since the curbing of hundreds of buildings in Gili Trawangan beach resort, entrepreneurs have started putting chairs and facilities for guests along the area. Whereas according to the agreement the employer has agreed not to use the area before the concept of arrangement on the beach.
However, in reality the businessmen did not heed the agreement. To discipline the area on this island depends SatPol PP, how to crack it. Utilization of coastal areas border monitoring Gili Trawangan for now there has been no decision, because the control team is still doing the demolition of the remaining buildings. For the utilization of this area is still waiting for the acceleration of structuring team to do the grand design of the area in Gili Trawangan.
However, in reality the businessmen did not heed the agreement. To discipline the area on this island depends SatPol PP, how to crack it. Utilization of coastal areas border monitoring Gili Trawangan for now there has been no decision, because the control team is still doing the demolition of the remaining buildings. For the utilization of this area is still waiting for the acceleration of structuring team to do the grand design of the area in Gili Trawangan.
Meanwhile, from the SatPol PP stated that related to the regulation of the utilization of coastal border, there has been no warrant from the regent to follow it up. But it still sends its members to monitor directly to the location in order to give reprimand to the perpetrators either orally or in writing.
In the meantime there should be no such buildings as seat placement or other facilities that disrupt the general tourists. If the grand design is completed, then the tourist entrepreneurs will be invited to give an explanation. Entrepreneurs will apply the same with other areas with schedule adjustments, starting from 5 pm allowed to put the facility and the morning is clean.
Actually SatPol PP is not a trespasser, but how the rules can be implemented as well as possible without any violence that disturb the security of the community. Therefore, it is expected that entrepreneurs in Gili Trawangan have self-awareness to obey the rules set by the government.
In the meantime there should be no such buildings as seat placement or other facilities that disrupt the general tourists. If the grand design is completed, then the tourist entrepreneurs will be invited to give an explanation. Entrepreneurs will apply the same with other areas with schedule adjustments, starting from 5 pm allowed to put the facility and the morning is clean.
For Indonesia (business investment / asset management / account opening / immigration, etc.) we receive various consultations. Linking Japan and Indonesia, full support from consulting firms.
Cv. Albabianca Abadi
_________________________________________________________________________________
Semenjak dilakukan penertiban ratusan bangunan di kawasan wisata pantai Gili Trawangan, para pengusaha telah memulai menaruh kursi dan fasilitas untuk tamu di sepanjang kawasan tersebut. Padahal sesuai kesepakatan pihak pengusaha telah menyetujui tidak akan menggunakan kawasan sebelum konsep penataan di pantai tersebut.
Namun kenyataannya di lapangan para pengusaha tidak mengindahkan kesepakatan tersebut. Untuk menertibkan kawasan di pulau ini tergantung SatPol PP, bagaimana menindaknya. Pemanfaatan kawasan pesisir sempadan pantau Gili Trawangan untuk saat ini belum ada keputusan, karena tim penertiban masih melakukan pembongkaran dari sisa-sisa bangunan yang ada. Untuk pemanfaatan kawasan ini masih menunggu tim percepatan penataan melakukan grand desain kawasan di Gili Trawangan.
Namun kenyataannya di lapangan para pengusaha tidak mengindahkan kesepakatan tersebut. Untuk menertibkan kawasan di pulau ini tergantung SatPol PP, bagaimana menindaknya. Pemanfaatan kawasan pesisir sempadan pantau Gili Trawangan untuk saat ini belum ada keputusan, karena tim penertiban masih melakukan pembongkaran dari sisa-sisa bangunan yang ada. Untuk pemanfaatan kawasan ini masih menunggu tim percepatan penataan melakukan grand desain kawasan di Gili Trawangan.
Sementara dari pihak SatPol PP menyatakan, terkait penertiban pemanfaaatan sempadan pantai itu belum ada surat perintah dari bupati untuk menikdaklanjutinya. Tetapi pihaknya tetap mengutus anggotanya untuk memonitor langsung ke lokasi dalam rangka memberikan teguran kepada pelaku baik secara lisan maupun tertulis.
Untuk sementara ini tidak boleh ada bangunan seperti apapun seperti penempatan kursi atau fasilitas lainnya yang mengganggu wisatawan umum. Jika grand desain sudah selesai, maka para pengusaha wisata akan diundang untuk memberikan penjelasan. Pelaku pengusaha akan diberlakukan sama dengan daerah lain dengan penyesuaian jadwal, mulai dari jam 5 sore diperbolehkan menaruh fasilitas dan paginya sudah bersih.
Sebenarnya SatPol PP bukan tukang gusur, tapi bagaimana aturan itu bisa dilaksanakan sebaik-baiknya tanpa ada kekerasan yang mengganggu keamanan masyarakar. Oleh karena itu diharapkan para pengusaha di Gili Trawangan ada kesadaran diri untuk mematuhi aturan yang ditetapkan oleh pemerintah.
Untuk sementara ini tidak boleh ada bangunan seperti apapun seperti penempatan kursi atau fasilitas lainnya yang mengganggu wisatawan umum. Jika grand desain sudah selesai, maka para pengusaha wisata akan diundang untuk memberikan penjelasan. Pelaku pengusaha akan diberlakukan sama dengan daerah lain dengan penyesuaian jadwal, mulai dari jam 5 sore diperbolehkan menaruh fasilitas dan paginya sudah bersih.
Sebenarnya SatPol PP bukan tukang gusur, tapi bagaimana aturan itu bisa dilaksanakan sebaik-baiknya tanpa ada kekerasan yang mengganggu keamanan masyarakar. Oleh karena itu diharapkan para pengusaha di Gili Trawangan ada kesadaran diri untuk mematuhi aturan yang ditetapkan oleh pemerintah.
Untuk Indonesia (investasi bisnis / aset managemen / pembukaan rekening / imigrasi, dll) kami menerima berbagai konsultasi. Menghubungkan Jepang dan Indonesia, dukungan penuh dari perusahaan konsultan.
Cv. Albabianca Abadi
Comments
Post a Comment