Improve Tourism, Three Gili Lombok Combat Trash / Tingkatkan Pariwisata, Tiga Gili Lombok Perangi Sampah / Cv. Albabianca Abadi

(English/Indonesia)

Three Gili in Lombok namely, Gili Trawangan, Gili Meno and Gili Air, the three dyke are focused on preparing what must be improved both physically and non physically ahead of the 2018 World Bank Annual Meeting (IMF) in Bali in October 2018. One that wants to be addressed Focused on garbage. 

Tourism Minister Arief Yahya said waste is an invisible hazard to Indonesian Tourism that must be resolved to the roots. The reason, the waste became one of the important things monitored by the World Economic Forum, the Travel and Tourism Competitiveness Index (TTCI). If the waste can not be resolved properly, then the impression of tourist attractions and tourism competitiveness decline.

The issue is considered very urgent considering Bali will be visited by delegates 'fat'. For delegates, there are about 15-18 thousand people who go to the island simultaneously. That does not include regular tourists who every day there are 14 thousand-15 thousand people per day. 

That amount if the pile in Bali, can be over capacity that led to the inconvenience of foreign tourists. Because it must be broken down the diversity of destinations one of them, Lombok. The government does not want that to happen, therefore Lombok. Especially the three Gilis should be the best host, therefore all potential waste-related problems should be anticipated early on.

The arrangement and clearance of the beach roi in seputaran Tiga Gili is also of special concern. All will be addressed to spot exotic spaces around Gili increasingly widespread. Cleansing of post-regulation building debris is still done until all the debris of the existing building is clean all. Currently Dispar KLU is preparing a regulation related Roi Beach arrangement in Gili Trawangan, Gili Meno, and Gili Air.

For Indonesia (Business Investment / Asset Management / Account Opening / Immigration Support, etc) we receive various consultations. Linking Japan and Indonesia, full support from consulting firms.

Cv. Albabianca Abadi
Email: albabianca.abadi@gmail.com

#gili
#gilitrawangan
#lombokproperti

_________________________________________________________________________________

Tiga Gili di Lombok yakni, Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air, ketiga gili tersebut fokus mempersiapkan apa saja yang harus dibenahi baik fisik maupun non fisik menjelang World Bank Annual Meeting (IMF) 2018 di Bali pada Oktober 2018. Salah satu yang ingin dibenahi difokuskan pada sampah. 

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan sampah merupakan bahaya yang tidak terlihat bagi Pariwisata Indonesia yang harus dituntaskan sampai ke akar-akarnya. Pasalnya, sampah menjadi salah satu hal penting yang dipantau World Economic Forum, Travel and Tourism Competitiveness Index (TTCI). Jika sampah tersebut tidak dapat teratasi  dengan baik, maka kesannya tempat wisata dan daya saing kepariwisataan menurun.

Persoalan itu dinilai sangat mendesak mengingat Bali akan dikunjungi delegasi ‘gemuk’. Untuk delegasi, ada sekitar 15-18 ribu orang yang masuk ke Pulau Dewata secara bersamaan. Itu belum termasuk wisatawan regular yang setiap hari ada 14 ribu-15 ribu orang per hari. 

Jumlah sebesar itu kalau numpuk di Bali, bisa over capacity yang berujung pada ketidaknyamanan wisatawan mancanegara. Karena itu harus dipecah keberagam destinasi salah satunya, Lombok. Pemerintah tak ingin itu terjadi, oleh karena itu Lombok. Terutama tiga Gili harus jadi tuan rumah yang terbaik, karenanya semua potensi masalah yang terkait sampah harus diantisipasi sejak dini.

Penataan serta pembersihan roi pantai di seputaran tiga Gili juga menjadi perhatian khusus. Semua akan dibenahi agar spot ruang eksotis di sekitar Gili makin luas. Pembersihan puing-puing bangunan paska penertiban tetap dilakukan sampai semua puing bangunan yang ada sudah bersih semua. Saat ini Dispar KLU sedang menyusun PerBUP terkait penataan Roi Pantai di Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air.

Untuk Indonesia (investasi bisnis / aset managemen / pembukaan rekening / imigrasi, dll) kami menerima berbagai konsultasi. Menghubungkan Jepang dan Indonesia, dukungan penuh dari perusahaan konsultan.

Cv. Albabianca Abadi
Email: albabianca.abadi@gmail.com

#gili
#gilitrawangan
#lombokproperti