Gili Trawangan Beach Will Like Jimbaran Beach Bali / Pantai Gili Trawangan Akan Seperti Pantai Jimbaran Bali / Cv. Albabianca Abadi
(English/Indonesia)
_________________________________________________________________________________
Gili Trawangan is the third island of Gili (Gili Meno, Gili Air and Gili Trawangan) which is visited by many local and foreign tourists. But with the number of visitors within a few days ago there is control of buildings in Gili Trawangan border.
This has been planned by the government has been far away, the entrepreneurs who have a classified building there are agreeing to immediately dismantle and there are also some who disagree. The government has given a warning to immediately dismantle in accordance with the time specified, if within the specified time does not dismantle the government will force the building that includes violating it.
This has been planned by the government has been far away, the entrepreneurs who have a classified building there are agreeing to immediately dismantle and there are also some who disagree. The government has given a warning to immediately dismantle in accordance with the time specified, if within the specified time does not dismantle the government will force the building that includes violating it.
After controlling the building on Gili Trawangan beach border, the local government of Lombok Utara keep trying to arrange the area for better. Regardless of the issue of employers placing chairs and tables on the beach, apparently the local government has its own plan.
It has come down to evaluate and monitor post-control of Gili Trawangan. One of the highlights is that there are still entrepreneurs who put chairs and tables at the beach border. Furthermore, on the pattern of placement of chairs and tables in Gili Trawangan by businessmen, the Regent requested that it be done when the guests are about to eat dinner.
When the morning or afternoon, the goods must not exist. While walking, the government will seek the right regulation for the management of Gili Trawangan beach border. That is, the pattern currently applied is just to accommodate it first. While the goods are placed on the beach at night, later Gili Trawangan beach will be imitated as the beach in Jimbaran Bali.
It has come down to evaluate and monitor post-control of Gili Trawangan. One of the highlights is that there are still entrepreneurs who put chairs and tables at the beach border. Furthermore, on the pattern of placement of chairs and tables in Gili Trawangan by businessmen, the Regent requested that it be done when the guests are about to eat dinner.
For Indonesia (Business Investment / Asset Management / Account Opening / Immigration Support, etc) we receive various consultations. Linking Japan and Indonesia, full support from consulting firms.
[Cv. Albabianca Abadi]
Gili Trawangan adalah pulau dari ketiga gili (Gili Meno, Gili Air dan Gili Trawangan) yang banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Namun dengan banyaknya pengunjung dalam beberapa hari yang lalu ada penertiban bangunan di sempadan Gili Trawangan.
Hal ini sudah direncanakan pemerintah sudah dari jauh-jauh hari, para pengusaha yang memiliki bangunan yang tergolong melanggar ada yang setuju untuk segera membongkar dan ada juga beberapa yang tidak setuju. Pemerintah sudah memberikan peringatan untuk segera membongkar sesuai dengan waktu yang ditentukan, jika dalam waktu yang ditentukan tidak membongkar maka pemeritah akan membomgkar paksa bangunan yang termasuk melanggar itu.
Hal ini sudah direncanakan pemerintah sudah dari jauh-jauh hari, para pengusaha yang memiliki bangunan yang tergolong melanggar ada yang setuju untuk segera membongkar dan ada juga beberapa yang tidak setuju. Pemerintah sudah memberikan peringatan untuk segera membongkar sesuai dengan waktu yang ditentukan, jika dalam waktu yang ditentukan tidak membongkar maka pemeritah akan membomgkar paksa bangunan yang termasuk melanggar itu.
Setelah melakukan penertiban bangunan di sempadan pantai Gili Trawangan, Pemda Lombok Utara terus berupaya guna menata kawasan itu supaya lebih baik. Terlepas dari persoalan pengusaha menempatkan kursi dan meja di pantai, rupanya pemda telah memiliki rencana tersendiri.
Pihaknya telah turun untuk mengevaluasi dan monitoring pasca penertiban Gili Trawangan. Salah satu yang menjadi sorotan yaitu masih ada saja pengusaha yang menaruh kursi dan meja di sempadan pantai. Selanjutnya terhadap pola penempatan kursi dan meja di Gili Trawangan oleh para pengusaha, Bupati meminta agar hal itu dilakukan tatkala menjelang tamu hendak makan malam saja.
Ketika pagi atau siang hari, barang tersebut wajib tidak ada. Sambil berjalan, pemerintah akan mencari regulasi yang tepat guna pengelolaan sempadan pantai Gili Trawangan. Artinya, pola yang diterapkan saat ini hanya untuk mengakomodir lebih dulu. Sementara barang ditaruh di pinggir pantai saat malam, nantinya pantai Gili Trawangan akan mencontoh seperti pantai di Jimbaran Bali.
Pihaknya telah turun untuk mengevaluasi dan monitoring pasca penertiban Gili Trawangan. Salah satu yang menjadi sorotan yaitu masih ada saja pengusaha yang menaruh kursi dan meja di sempadan pantai. Selanjutnya terhadap pola penempatan kursi dan meja di Gili Trawangan oleh para pengusaha, Bupati meminta agar hal itu dilakukan tatkala menjelang tamu hendak makan malam saja.
Comments
Post a Comment