KLU Bupati Criticized, There are Two Garbage Cars in Gili Trawangan / Bupati KLU Dikritik, Ada Dua Mobil Sampah di Gili Trawangan / Cv. Allbabianca Abadi
(English/Indonesia)
For Indonesia (Business Investement / Asset Managenment / Account Opening / Migration Support, etc) we received consultations. Linking Japan and Indonesia, the full support of the consulting firm.
[Cv. Albabianca Abadi]
Email: albabianca.abadi@gmail.com
#gili
#gilitrawangan
#lombokproperti
_________________________________________________________________________________
Mobil pengangkut sampah sekarang sudah ada di Gili Trawangan, namun adanya mobil ini menimbulkan pro dan kontra dari masyarakat setempat. Bupati KLU menjelaskan bahwa untuk mengatasi persoalan sampah yang cukup kompleks di Gili Trawangan tidak bisa hanya menggunakan cidomo, karena dalam sehari sampah yang dihasilkan bisa mencapai 18 ton. Hal ini bisa dikatakan obat, meskipun pahit tetapi bisa menyembuhkan, sebab dua mobil dan dua gerobak sampah bisa mengatasi sampah yang ada di Gili Trawangan.
Jika keberadaan mobil dianggap menjadi solusi, pemerintah berharap mungkin mindset soal polusi harus diupgrade, karena sampah juga merupakan polusi yang tergolong paling parah. Adanya mobil sampah ini juga atas kesepakatan pengusaha di Gili Trawangan dan pemerintah daerah, awalnya juga pengusaha yang mengusulkan adanya mobil sampah di Gili Trawangan.
Pihak yang terkait juga memastikan bahwa mobil sampah tidak akan mengganggu aktivitas wisatawan yang berada di pulau Gili Trawangan ini. Untuk kedepannya juga akan diatur jadwal pengangkutan sampah agar tidak menimbulkan dampak yang tidak diinginkan.
Misalnya tim kebersihan mengangkut sampah dari jam 5 pagi sampai jam 8 pagi, karena biasanya para wisatawan bangun jam 10 pagi jadi hal ini tidak akan mengganggu wisatawan yang berlibur di pulau ini. Pemerintah daerah juga sedang memikirkan ke depannya gimana baiknya lagi.
Car trash hauler is now already in Gili Trawangan, but their car was causing the pros and cons of the local community. Regent KLU explained that to solve the waste problem is quite complex in Gili Trawangan can not just use cidomo, because in a day of waste generated can reach 18 tons. It could be said the drug, although bitter but can heal, because two cars and two garbage carts can handle garbage in Gili Trawangan.
If the presence of a car is considered to be a solution, the government hopes may mindset about pollution should be upgraded, because the waste is also classified as the most severe pollution. Their junk cars is also on the agreement of employers in Gili Trawangan and local governments, originally a businessman who proposed the junk cars in Gili Trawangan.
Interested parties will also ensure that the car will not interfere with the activity of garbage travelers who are on the island of Gili Trawangan. For the future will also set a schedule of transporting waste that does not cause unwanted effects.
Eg hygiene team transporting garbage from 5 am to 8 am, because tourists usually wake up at 10 in the morning so it will not disturb the tourists who holiday on this island. The local government is also thinking about the future, how good again.
If the presence of a car is considered to be a solution, the government hopes may mindset about pollution should be upgraded, because the waste is also classified as the most severe pollution. Their junk cars is also on the agreement of employers in Gili Trawangan and local governments, originally a businessman who proposed the junk cars in Gili Trawangan.
Eg hygiene team transporting garbage from 5 am to 8 am, because tourists usually wake up at 10 in the morning so it will not disturb the tourists who holiday on this island. The local government is also thinking about the future, how good again.
For Indonesia (Business Investement / Asset Managenment / Account Opening / Migration Support, etc) we received consultations. Linking Japan and Indonesia, the full support of the consulting firm.
[Cv. Albabianca Abadi]
Email: albabianca.abadi@gmail.com
#gili
#gilitrawangan
#lombokproperti
Mobil pengangkut sampah sekarang sudah ada di Gili Trawangan, namun adanya mobil ini menimbulkan pro dan kontra dari masyarakat setempat. Bupati KLU menjelaskan bahwa untuk mengatasi persoalan sampah yang cukup kompleks di Gili Trawangan tidak bisa hanya menggunakan cidomo, karena dalam sehari sampah yang dihasilkan bisa mencapai 18 ton. Hal ini bisa dikatakan obat, meskipun pahit tetapi bisa menyembuhkan, sebab dua mobil dan dua gerobak sampah bisa mengatasi sampah yang ada di Gili Trawangan.
Jika keberadaan mobil dianggap menjadi solusi, pemerintah berharap mungkin mindset soal polusi harus diupgrade, karena sampah juga merupakan polusi yang tergolong paling parah. Adanya mobil sampah ini juga atas kesepakatan pengusaha di Gili Trawangan dan pemerintah daerah, awalnya juga pengusaha yang mengusulkan adanya mobil sampah di Gili Trawangan.
Misalnya tim kebersihan mengangkut sampah dari jam 5 pagi sampai jam 8 pagi, karena biasanya para wisatawan bangun jam 10 pagi jadi hal ini tidak akan mengganggu wisatawan yang berlibur di pulau ini. Pemerintah daerah juga sedang memikirkan ke depannya gimana baiknya lagi.
Untuk Indonesia (Investasi Bisnis / Aset Managemen / Pembukaan Rekening / Dukungan Imigrasi, dll) kami menerima berbagai konsultasi. Menghubungkan Jepang dan Indonesia, dukungan penuh dari perusahaan konsultan.
Comments
Post a Comment